Halal Bihalal, Rais Syuriyah KH Ali Musthofa Said Jelaskan Kunci Khidmat di NU

Nganjuk-Rais Syuriah PCNU Nganjuk, KH Ali Musthofa Said, menegaskan pentingnya kebersamaan dan persatuan dalam berkhidmat di Nahdlatul Ulama (NU). Hal ini disampaikan dalam acara Halal Bihalal PCNU Nganjuk yang digelar pada Ahad, 13 April 2025, di Pondok Pesantren Miftahul Mubtadiin, Krempyang, Tanjunganom.
Menurut Kiai Ali, tidak ada kekuatan yang melebihi dahsyatnya persatuan dan kebersamaan dalam menjalankan pengabdian di NU. Pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Hasan Tanila itu menyebutkan, kebersamaan hanya bisa terwujud apabila setiap pribadi saling memaafkan kesalahan di antara sesama.
“Kunci mendapat rahmat Allah adalah dengan bertaubat dan memohon ampunan kepada-Nya. Begitu pula dalam khidmat di NU, kebersamaan itu akan maksimal jika kita menyatu, dan kunci dari persatuan adalah saling memaafkan satu sama lain,” ujarnya di ratusan undangan yang hadir.
Dalam kesempatan tersebut, Kiai Ali juga mengingatkan kembali tiga tujuan utama berdirinya Nahdlatul Ulama. Pertama, riayatutddin yaitu menjaga agar agama dipahami dan diamalkan dengan benar, tidak condong ke kanan ataupun ke kiri secara ekstrem.
Sementara tujuan kedua, adalah memerdekakan negara. Di masa awal berdirinya, NU hadir untuk ikut memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, dan ketika kemerdekaan telah diraih, NU terus berperan aktif menjaga keutuhan dan kedaulatan negara.
“Alhamdulillah, selama satu abad, peran masyayikh NU terbukti mampu mewujudkan negara yang utuh dan tetap istiqamah dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan,” tambahnya.
Sedangkan tujuan ketiga adalah riayatul ummah, yakni meningkatkan kesejahteraan, keilmuan, dan potensi-potensi umat melalui berbagai kegiatan, seperti di bidang kesehatan, ekonomi, pendidikan, dan sosial.
Acara Halal Bihalal yang berlangsung khidmat ini menjadi momentum penting untuk memperkuat tali silaturahmi antar warga Nahdliyin, sekaligus mengingatkan kembali nilai-nilai dasar perjuangan NU yang sarat dengan semangat persatuan dan kebersamaan.
Turut hadir Ketua PBNU Dr Miftah Faqih memberi taujihat, Sekda Kabupaten Nganjuk M Yasin, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Nganjuk M Afif Fauzi, Ketua PKB H Ulum Basthomi dan undangan lainnya.