Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Jatikalen telah melaksanakan prosesi Pelantikan Kepengurusan di Balai Desa Perning,Sabtu (22/02/2023).
Acara pelantikan ini turut dihadiri oleh jajaran pengurus PC IPNU dan IPPNU Nganjuk, Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU IPPNU Lengkong, serta Ketua Ranting NU Desa Perning sekaligus perwakilan MWCNU Jatikalen, PAC Fatayat NU Jatikalen, PAC Muslimat NU Jatikalen, Kepala Desa Perning. Kehadiran Pembina PAC IPNU-IPPNU Jatikalen Ema Fajriah dan Zainal Abidin, turut memberikan dukungan dan motivasi kepada para pengurus yang baru dilantik.
Dalam kepengurusan yang baru ini, Mohammad Ilham resmi menjabat sebagai Ketua PAC IPNU Jatikalen, sementara Ratih Putri Rekawati dipercaya sebagai Ketua PAC IPPNU Jatikalen. Diharapkan, dengan kepengurusan yang baru ini, semangat dan komitmen dalam meningkatkan peran pelajar Nahdlatul Ulama di lingkungan Kecamatan Jatikalen semakin berkembang.
Dalam sambutannya, Ketua PAC IPPNU Jatikalen Ratih Putri Rekawati menegaskan pentingnya kaderisasi yang berkelanjutan serta peran aktif IPNU-IPPNU dalam membangun generasi muda yang berilmu dan berakhlak.
Sementara itu, Ketua PC IPPNU Nganjuk, Devi Widya Sukmawati, mengungkapkan harapannya agar kepengurusan yang baru dapat lebih progresif dalam menjalankan program kerja dan semakin aktif dalam mengembangkan kegiatan organisasi.
Sementara itu, pembina IPNU IPPNU Kecamatan Jatikalen Zainal Abidin menekankan pentingnya koordinasi dan komunikasi dalam berorganisasi. “Generasi pelajar NU di Kecamatan Jatikalen harus bisa berkoordinasi penuh atas banom banom lainnya serta tak lupa kepada orang tua (Nahdlatul Ulama),” ujarnya.
Ketua NU Ranting Perning Suprapto berharap pelajar Nahdlatul ulama Kecamatan Jatikalen menjadi pelajar yang berkualitas dan mampu meneruskan perjuangan guru guru dalam syiar Nahdlatul ulama.
“Alhamdulillah pelantikan berjalan dengan lancar dan harapan untuk ke depannya dalam kepengurusan IPNU dan IPPNU Kecamatan Jatikalen tetap mempertahankan nilai Ahlussunnah wal Jamaah dan religius dan nasionalis dengan upaya memperbanyak anggota.” tuturnya.
