Desember 28, 2025

Visitasi NU Award di Sukorejo, MWC NU Rejoso Dorong Tertib Administrasi Ranting

NU Award Sukorejo

Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama Rejoso kembali melaksanakan agenda Visitasi NU Award sebagai bagian dari ikhtiar penguatan tata kelola organisasi di tingkat ranting. Kegiatan yang berlangsung pada Senin malam, 15 Desember 2026, ini digelar di Masjid Ar-Ridho, Desa Sukorejo, mulai pukul 19.30 WIB, dengan suasana khidmat dan penuh semangat kebersamaan.

Acara dibuka dengan pembacaan Surah Al-Fatihah yang dipimpin langsung oleh Ketua Tim Juri, Gus H. Chain Muntaha, dilanjutkan kehadiran jajaran tim juri lainnya, yakni KH. Rohmattudin, S.Pd.I, Heri Susanto, serta Khoirudin dari Pagar Nusa. Kehadiran para juri menandai dimulainya rangkaian visitasi dan penilaian NU Award di Zona II.

Sambutan pertama disampaikan oleh perwakilan Ranting NU Sukorejo, KH. Musta’in. Dalam kesempatan tersebut, beliau menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh Banom, lembaga, tim juri, tim pendamping, Banser, serta semua pihak yang telah berkontribusi sehingga pelaksanaan NU Award MWC NU Rejoso Tahun 2025 dapat berjalan dengan lancar. Ia juga menegaskan kesiapan Ranting Sukorejo sebagai tuan rumah dengan semangat khidmah dan kebersamaan.

Selanjutnya, Ketua Tanfidziyah MWC NU Rejoso, KH. Hartoyo, menegaskan bahwa NU Award bukanlah ajang mencari juara, melainkan sarana menata dan memperbaiki administrasi serta penguatan organisasi ranting. Ia mengapresiasi kehadiran ranting-ranting yang mengikuti agenda tersebut, terutama Ranting NU Titik yang secara geografis berada cukup jauh namun tetap hadir. Menurutnya, hal ini patut menjadi teladan bagi ranting lain.

KH. Hartoyo juga menyampaikan terima kasih kepada Ranting NU Sukorejo beserta seluruh Banom dan lembaga yang telah siap menjadi tuan rumah. Di tengah berbagai dinamika yang terjadi di tingkat PBNU, beliau mengajak seluruh kader untuk terus berdoa yang terbaik bagi NU dan fokus menata ranting masing-masing dengan menjalankan program-program yang telah direncanakan.

Penguatan substansi NU Award disampaikan oleh Tim Juri, KH. Rohmattudin, S.Pd.I. Ia menegaskan bahwa NU Award merupakan program nasional, sehingga seluruh pelaksanaannya harus mengacu pada standar yang telah ditetapkan. Mengutip pesan Sayidina Ali bin Abi Thalib, beliau mengajak seluruh pengurus untuk belajar bersama menata administrasi, karena organisasi besar membutuhkan sistem yang tertib dan jelas agar terus berkembang dengan baik. Ia menekankan bahwa ujung tombak organisasi NU berada di ranting, sehingga penataan jamaah, kegiatan, dan administrasi menjadi kunci utama kekuatan jam’iyyah.

Agenda kemudian dilanjutkan dengan proses penilaian visitasi, dimulai dari Ranting NU Tritik, dilanjutkan Ranting NU Sukorejo, dan Ranting NU Ngadiboyo. Dari total delapan ranting yang dijadwalkan mengikuti NU Award Zona II di Ranting Sukorejo, tercatat tiga ranting yang hadir dan mengikuti proses penilaian secara langsung.

Rangkaian kegiatan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh KH. Jayadi, dilanjutkan dokumentasi sebagai penanda kebersamaan dan komitmen bersama dalam meneguhkan khidmah NU di tingkat akar rumput.

Melalui visitasi NU Award ini, MWC NU Rejoso berharap tercipta ranting-ranting yang semakin tertib administrasi, solid secara organisasi, dan kuat dalam pelayanan keumatan, sejalan dengan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah an-Nahdliyah.

Pewarta : Eko Sulistyowati 

Editor : Dina Tia Fatikasari