Aula Kantor Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Prambon menjadi saksi terselenggaranya Konferensi Anak Cabang (Konferancab) ke-XIII Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PAC GP Ansor) Prambon, yang digelar dengan penuh khidmat dan semangat kebersamaan.
Mengusung tema “Manunggaling Anyare Sumilir Angin”, kegiatan ini bertujuan utama untuk melakukan reorganisasi kepengurusan PAC GP Ansor Prambon, sekaligus memperkuat sinergi dan soliditas seluruh kader Ansor dan Banser di wilayah Prambon.
Konferancab XIII dihadiri oleh para pengurus ranting GP Ansor se-Kecamatan Prambon. Dari total 14 ranting, tercatat 12 ranting hadir dan berpartisipasi aktif dalam forum musyawarah tersebut. Meski dua ranting berhalangan hadir, suasana kegiatan tetap berjalan dengan penuh semangat dan menjunjung tinggi nilai-nilai musyawarah, persaudaraan, serta komitmen organisasi.
Kegiatan dilaksanakan secara formal dan tertib, mengikuti tata cara dan ketentuan organisasi yang berlaku. Jalannya acara dipandu oleh panitia pelaksana bersama perwakilan dari Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Timur (PW GP Ansor Jatim) yang turut hadir memberikan pengarahan serta dukungan moral bagi seluruh peserta.
Acara dibuka dengan sambutan dari Ketua PAC GP Ansor Prambon yang masih menjabat, Sahabat Burhanudin, yang dalam pesannya menegaskan pentingnya regenerasi dan penguatan struktur organisasi di tingkat anak cabang.
“Konferancab ini bukan sekadar pergantian pengurus, tetapi momentum memperkuat barisan, meneguhkan semangat juang, dan menumbuhkan kaderisasi yang lebih solid di masa depan,” ujar Burhanudin dalam sambutannya.
Selanjutnya, sambutan disampaikan oleh Ketua Tanfidziyah MWC NU Prambon, Bapak H. Munir, yang menekankan pentingnya kebersamaan seluruh anggota Ansor di bawah naungan besar MWC NU.
“Ansor harus selalu berjalan seiring dengan NU, menjadi pelindung, penggerak, sekaligus penguat jamaah dan jam’iyyah di wilayah Prambon,” tutur beliau.
Sesi sambutan ditutup oleh perwakilan dari PAC GP Ansor Kabupaten Nganjuk, Sahabat Yasin Yusuf, yang sekaligus memberikan kata-kata pembukaan resmi kegiatan. Dalam arahannya, ia menyampaikan apresiasi atas semangat kader Ansor Prambon dalam menjaga tradisi organisasi serta konsistensi dalam menjalankan roda kaderisasi.
“Tema ‘Manunggaling Anyare Sumilir Angin’ ini sangat relevan. Angin baru harus berhembus untuk menyatukan dan menyegarkan semangat perjuangan Ansor di Prambon,” ujarnya.
Melalui Konferancab XIII ini, para peserta berharap terpilihnya sosok pemimpin yang mampu membawa GP Ansor Prambon ke arah yang lebih maju, memperkuat koordinasi antar ranting, serta meneguhkan peran Ansor dan Banser sebagai garda depan penjaga ulama, kiai, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Konferancab juga diharapkan menjadi momentum untuk mempererat ukhuwah antar kader, menumbuhkan kesadaran digital, sosial, dan spiritual, serta memperluas peran Ansor di masyarakat sebagai penggerak dakwah, sosial, dan kemanusiaan.
Kegiatan Konferancab XIII PAC GP Ansor Prambon ini menjadi bukti nyata bahwa semangat kaderisasi di tubuh Ansor tidak pernah padam. Dengan tema yang menggugah dan semangat baru yang berhembus, para kader bertekad menjadikan GP Ansor Prambon semakin kuat, solid, dan berdaya guna bagi umat, bangsa, dan organisasi.
