Agustus 21, 2025

Ahad Wage Penuh Inspirasi: PC Muslimat NU Nganjuk Bangkitkan Spirit Digital dan Sosial

PC MUSLIMAT Rutinan

Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Kabupaten Nganjuk kembali menyelenggarakan Pengajian Rutin Ahad Wage, pada Ahad, (10/8/25) yang kali ini dipusatkan di Masjid At-Taqwa, Desa Jogomerto, Kecamatan Tanjunganom. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh unsur pimpinan dan anggota Muslimat NU dari berbagai wilayah di Kabupaten Nganjuk, mulai dari Pimpinan Ranting (PR), Pimpinan Anak Cabang (PAC), hingga jajaran PC Muslimat NU, serta para jamaah setempat.

Dalam sambutannya, Ketua PAC Muslimat NU Tanjunganom, Hj. Umi Hanikah, S.Ag., M.Pd., menyampaikan program kerja unggulan PAC Tanjunganom yang bertajuk “Permata Berharga” (Perempuan Beriman dan Bertaqwa yang Bersih untuk Seluruh Warga). Program ini menjadi semangat utama dalam memberdayakan perempuan Muslimat agar aktif dalam kehidupan beragama, sosial, dan kemasyarakatan.

Beliau juga mengenalkan program Bunda Metich (Melek Teknologi) sebagai bentuk terobosan digital yang diinisiasi PAC Tanjunganom. “Kami mohon doa restu, walaupun mayoritas ibu-ibu sudah berusia, tapi kami yakin program Metich tetap bisa dilakukan dengan semangat melek digital. Inilah upaya kami agar Muslimat tidak gagap teknologi dan mampu bersaing di era digital,” ujarnya.

Tak hanya itu, dua program lain yang telah berjalan juga turut dipaparkan:

  1. Mustika Darling (Muslimat Cantik Sadar Lingkungan — Muslimat Tandang, Masalah Hilang)
    Sebuah gerakan peduli lingkungan yang melibatkan anggota Muslimat untuk aktif menjaga kebersihan lingkungan dan menjadi solusi atas persoalan sosial di sekitarnya.

  2. Mustika Mesem (Muslimat Cantik Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem)
    Program ini fokus pada penyaluran bantuan sosial seperti distribusi telur kepada dhuafa dan kaum yang membutuhkan, sebagai bentuk kepedulian terhadap pengentasan kemiskinan ekstrem.

Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Nganjuk yang diwakili oleh Hj. Ninik Choirotin menyampaikan apresiasi yang tinggi atas inisiatif dan keberhasilan PAC Tanjunganom dalam melaksanakan program-program inovatif tersebut. Ia juga berharap program-program tersebut dapat terus dilanjutkan secara istiqamah dan menjadi inspirasi bagi PAC lain di Kabupaten Nganjuk.

Dalam kesempatan yang sama, perwakilan dari Kecamatan Tanjunganom juga menyampaikan dukungan penuh terhadap peran besar Muslimat NU dalam pembangunan karakter masyarakat, khususnya dalam momen menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80. “Peran Muslimat sangat penting dalam memperkuat ketahanan keluarga dan membentuk generasi yang berkualitas, terutama di era yang penuh tantangan ini,” ucap Camat Tanjunganom dalam sambutannya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan mauidlotul hasanah yang disampaikan oleh KH. Najib Muhammad dari Jombang. Dalam tausiyahnya, beliau menekankan pentingnya menjaga ukhuwah Islamiyah, peran strategis perempuan dalam menanamkan nilai-nilai agama dalam keluarga, serta pentingnya istiqomah dalam berkhidmat kepada umat.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan jalinan persaudaraan, kekompakan, dan semangat berorganisasi di kalangan anggota Muslimat NU se-Kabupaten Nganjuk semakin kuat. Pengajian ini juga menjadi momentum refleksi dan konsolidasi untuk terus berperan aktif dalam kehidupan sosial keagamaan di tengah masyarakat.

Pewarta : Dina Tia Fatikasari