PCNU Nganjuk Gelar Upacara Bendera Peringatan HUT RI ke-80: Perkuat Nasionalisme Warga Nahdliyin

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Nganjuk menggelar upacara bendera di halaman kantor PCNU Nganjuk, Desa Jali, Kecamatan Sukomoro, pada Ahad pagi (17/8). Kegiatan ini menjadi momentum bersejarah karena untuk pertama kalinya PCNU Nganjuk menyelenggarakan upacara bendera secara mandiri dalam rangka HUT RI.
Upacara ini diikuti oleh seluruh jajaran pengurus harian PCNU, perwakilan dari berbagai lembaga dan badan otonom (Banom) PCNU, serta utusan Majelis Wakil Cabang NU (MWCNU) dari seluruh kecamatan se-Kabupaten Nganjuk.
Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Ketua Tanfidziyah PCNU Nganjuk, KH. Drs. H. Moh. Hasyim Afandi, M.Ag. Komandan dan danton upacara berasal dari Barisan Ansor Serbaguna (Banser), sementara tim paduan suara diisi oleh kader-kader Fatayat NU Nganjuk. Petugas upacara lainnya berasal dari IPNU dan IPPNU Nganjuk. Doa penutup dipimpin langsung oleh KH. Katsir Mustofa dari Syuriyah PCNU Nganjuk.
Dalam sambutannya, KH. Hasyim Afandi menyampaikan pentingnya menanamkan kecintaan terhadap tanah air sebagai bagian dari nilai-nilai keimanan. “Cinta tanah air adalah bagian dari iman. Kita wajib mensyukuri nikmat kemerdekaan ini dengan menjaga dan merawat negeri yang telah diwariskan oleh para pejuang,” tegasnya.
Tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini tidak hanya untuk berpartisipasi dalam peringatan HUT RI ke-80, tetapi juga sebagai wujud nyata PCNU Nganjuk dalam menguatkan semangat nasionalisme di kalangan warga Nahdliyin.
Kegiatan upacara berlangsung khidmat, tertib, dan lancar sesuai dengan rencana. Setelah suksesnya pelaksanaan ini, PCNU Nganjuk berharap rasa cinta terhadap tanah air semakin tumbuh dan tertanam kuat di hati seluruh warga NU, sebagai bagian dari komitmen kebangsaan dan keislaman.
Pewarta : Dina Tia Fatikasari